Kamis, 02 Desember 2021

   " Mas! Kamu kok selalu berantakan!"

" Mas Farhan ini tidur aja kerjanya, bangun sana mandi"

Setiap hari kalimat ini terlontar dari anak tengah. Tentu saja sang kakak menjadi bete dan akhirnya terjadilah adu kekuasaan. Haduuhhh ...mamak pening ini tiap hari.  Eits! Jangan pusing ya Bunda kalau ananda ada yang bersikap cerewet seperti si tengah.  Cerewet pada anak pertanda anak itu kritis cerdas, dan punya modal komunikasi, yah meskipun...terkadang bikin cape dan bete yang mendengarnya wkwkwkwk. Nah sebagai orangtua jangan sampai kita mengabaikan potensi istimewanya ini. Apalagi memarahinya.  Baiknya kita mengarahkan potensinya saja menjadi seorang public speaker. 

Apa itu Public Speaking?

Public Speaking terdiri dari 2 kata penyusun, yaitu Public yang artinya masyarakat dan speaking yang artinya berbicara. Jadi public speaking adalah sebuah ilmu komunikasi untuk berbicara di depan umum, di depan orang banyak. Kita bisa menyebutnya seni retorika .

Pengertian Public speaking
Pengertian Public Speaking


Kenapa Harus Belajar Public Speaking?

Kepiawaian dalam berkomunikasi merupakan modal dasar setiap insan untuk memenangkan hati lawan bicara. Artinya ketrampilan ini sangat penting dan akan membantu kerja anak anak kita di masa datang. 

Coba bayangkan kalau anak tidak bisa memilah kata dalam berbicara, apa yang akan terjadi?  Nah seperti yang dialami si tengah dan si sulung, keduanya akan begitu mudah terpancing emosinya. 

Akhirnya kami pun berpikir keras bagaimana mencari solusi masalah ini tanpa mematikan potensi dasarnya. Kebetulan pas stalking di FB, terlihat sebuah postingan iklan Kreasa .  Awalnya kami pikir itu berisi resep-resep dan kelas memasak. Tapi rupanya kami salah๐Ÿ˜….

Kreasa adalah sebuah platform pembelajaran yang salah satu produknya adalah Writing Class dan Public Speaking Class yang dilakukan secara online.

Kreasa Class

Wow, menarik yaa? Belajar nulis dan Public speaking secara daring? Kira-kira bisa ngga ya? Nah Bun, untuk menjawab pertanyaan itu kenapa tidak dicoba aja dulu? 

Suasana kelas Public Speaking


Mas Favian adalah seorang anak dengan diagnosa ADHD Hiperaktif. Agak was was juga sebenernya ..apa dia bisa mengikuti kelas. 

Kendala utama pada anak ADHD adalah moody. Pertemuan pertama masih malu malu, dan ada sedikit drama. Yah ini mah kesalahan mamak katanya..kenapa tidak tanya dulu apakah dia mau ikut atau tidak. Baiklah.. kita ikuti maunya yaa.

Rekaman Ulang

Satu jadwal terlewati. Hmm. .bakal ketinggalan materi dong yaa. Kira kira mau ngga dia kalau sudah tertinggal? Nanti pas sesi Q&A dia ngga bisa jawab bahaya nih..dia akan rusak moodnya dan tantrum.


Tenang Bunnn.. di kreasa enaknya adalah kelas berlangsung menggunakan platform zoom meeting dan direcord. So, siswa bisa mengejar ketertinggalan kelas dengan cara menonton siaran ulangnya. ๐Ÿ˜๐Ÿ˜ asik kan?

Buat anak pemalu kaya mas Favian ini sepertinya lebih nyaman nonton siaran ulang kelas public speaking daripada zoom langsung.

Materi Mudah dan Menarik

Sebenernya gimana sih suasana belajar di public speaking kreasa? 

Kelas public speaking Kreasa dimentori oleh kakak cantik Elis Ujiantuti dengan moderator kak Mira.

Materi Public Speaking Hari ke 1
Materi pertemuan ke 1


Di kelas ini anak-anak diajarkan tentang teori-teori dasar untuk menjadi seorang dubber, voice over dsb.

Salah satu teknik yang harus dikuasai oleh seorang public speaking adalah olah vokal dan ini berkaitan erat dengan kemampuan mengatur pernafasan. Materi ini ada di sesi pertemuan ke 3 kelas Public Speaking 

Tips Menjadi dubber


Materi pertemuan ke 3


Ternyata ni Bun, untuk menjadi seorang dubber, bukan hanya menguasai berbagai karakter suara. Meski tidak tampil wajah seorang dubber tetap harus menguasai mimik wajah dan memiliki smiling face. Jadi untuk naskah naskah yang ceria dia pun harus totalitas mengekspresikannya.

Di kelas online Kreasa penyelenggara mampu mengemas suasana kelas menjadi begitu hidup dan menarik. Siswa bukan hanya diajarkan teknik public speaking tapi juga diminta untuk praktek . Menurut kak Elis Ujiantuti kunci sukses seorang public speaker adalah latihan latihan dan banyak latihan.

Wahhh๐Ÿ˜๐Ÿ˜ ..menarik banget ya Bun.. jadi anak cerewet itu bisa menjadi seorang public speaker andal... Caranya gampang, daftarkan saja dia di kelas Public speaking ya kreasa.


Gimana Cara Menjadi Siswa Kreasa?

Kreasa memiliki berbagai program unggulan Bun, ada writing Class, ada kelas tahfidz dan kelas kelas lainnya. Langsung cek ke websitenya disini ya Bun. Kalau mau tanya tanya silakan kepoin IG nya Kreasa

Ngga usah khawatir soal biaya. Karena menurut saya sih biayanya masih terjangkau loh.. 



 



0

Minggu, 31 Oktober 2021

" Bun, Adek pergi dari rumah!" seru sulungku dari seberang telepon. Ini bukan kali pertama si tengah pergi dari rumah. Menghindar dari setiap permasalahan acap dilakukan berulang kali.  Perasaannya sangat halus dan mudah terluka.  Kebiasaannya lari dari masalah ini menjadi salah satu hal yang membuat beberapa sekolah menolaknya.

Favian Attar Firdaus (13 th) anak ke-dua kami diberikan anugrah Allah berbagai keunikan, selain perasaannya yang peka, dia juga sangat rajin dan suka bekerja keras.  Kelemahannya adalah pada fokusnya. Terkadang kami khawatir, bagaimana cara kami memenuhi kebutuhannya akan pendidikan dengan segala keunikannya tersebut. Terlebih 2 tahun lagi Favian akan memasuki jenjang SMA. Sekolah masa depan seperti apa yang cocok untuknya?

Kenali Karakter Anak


Sebelum memilih sekolah untuk masa depan buah hati, kita perlu untuk mengenali dulu karakter anak kita. Favian adalah anak generasi Z atau biasa kita sebut dengan istilah gen Z.   Anak-anak gen Z ini memiliki beberapa ciri khas, yang salah satunya adalah mahir digital. Anak generasi ini lebih banyak menghabiskan waktunya berselancar dengan dunia maya.  Oleh karena itu sebagai orangtua, kita harus punya strategi yang tepat untuk mendampingi tumbuh kembangnya agar kelak dia mampu menjadi generasi yang bahagia, tangguh, sukses dan sederhana.
Salah strategi dalam mengasuhnya dan memilihkan sekolah akan berakibat fatal bagi masa depannya.
Orangtua seperti kita wajib paham, bahwa anak anak gen Z ini menganggap  dunia maya sebagai dunia nya, temannya dan keluarganya. Sehingga mereka tidak pernah merasa kesepian saat teknologi ada dalam genggamannya.  Namun melarang mereka bermain gadget juga bukan sebuah cara yang baik.  Sebab semakin dilarang, generasi Z akan semakin berontak. Nah, mamak bingung jadinya kan? Di loss anak kita bisa kecanduan, dibatasi anak kita justru akan mencari kebahagiaan di luar rumah.

Orangtua Wajib Update

Kunci utama menjadi orangtua dari generasi Z adalah harus mau belajar dan selalu update. Mengapa begitu? Karena anak anak berkembang sesuai zamannya. Jadi pola asuhnya pun harus disesuaikan dengan zamannya. 
Zaman kita dulu tentu berbeda dengan zaman sekarang. Zaman sekarang kita harus mau menyesuaikan diri dengan perubahan zaman. Kuncinya adalah kreativitas dan fleksibilitas. 
Sebagai salah satu upaya kami untuk menjadi orangtua update adalah mengikuti berbagai seminar pendidikan dan parenting, salah satunya kemarin, kami mengikuti zoominar yang diselenggarakan oleh SMA Pintar Lazuardi. Tema yang diangkat adalah Kiat Bagi Orangtua Memilih SMA Yang Tepat
Kegiatan yang berlangsung tanggal 23 Oktober 2021 tersebut dihadiri oleh beberapa pemateri yang mumpuni di bidangnya, di antaranya adalah Pak Irfan Amalee, Shahnaz Haque, Viera Adella.



Pada kesempatan istimewa tersebut pak Haidar Bagir menyampaikan bahwa kita harus menumbuhkan self esteem pada anak, agar anak memiliki kreativitas, self confidence dan jiwa leadership.

Tips Mendamping Gen Z ala Irfan Amaale


Irfan Amaale adalah seorang aktivis yang memperjuangkan Peace untuk menghentikan violence yang tengah terjadi di sekitar kita. Kang Irfan mengangkat topik tentang pentingnya Disiplin Positif dalam mendidik anak generasi Gen Z.
Pada kesempatan kali ini kang Irfan lebih banyak bercerita tentang kisah -kisah sarat hikmah yang mengandung pesan tentang disiplin positif .  Tiga kisah inspiratif tersebut adalah :
1. Marshmellow Test
2. Si kembar Beda Nasib
3. Mesin Pintar

Kisah pertama berisi tentang sebuah challange yang dilakukan oleh seorang profesor  dari Stanford pada tahun 1960 untuk menguji daya tahan anak anak terhadap godaan manisnya marshmelow. Sang profesor meletakkan marshmelow dalam sebuah kelas, sementara anak-anak itu diuji apakah mereka akan tergoda untuk mengambilnya atau tidak. Jika mereka bisa menahan diri mereka akan mendapatkan marshmelow lebih banyak.
Hasilnya bagaimana?


Pada tahap awal 18 anak tidak kuat menahan godaan, dan mereka ini tergolong pada tipe quiters (mudah menyerah). Anak anak seperti ini akhirnya mudah tergoda pada narkoba dan jauh dari sukses..karena mereka tidak punya semangat juang. Mereka memilih kesenangan
Tipe yang kedua adalah mereka yang mau mencoba dulu tapi di pertengahan jalan mereka tidak kuat dan menyerah. Mereka adalah tipe champers. Tipe ini juga cenderung gagal meraih masa depan.
Sedangkan mereka yang bertahan adalah orang orang yang mampu meraih kesuksesan. Mereka digolongkan tipe climbers. Mereka punya semangat kuat untuk meraih impiannya.
Jadi untuk membentuk disiplin positif, kita sebagai orangtua dan pendidik harus mampu menanamkan beberapa 7 prinsip disiplin positif seperti dalam gambar di bawah ini.

Kisah kedua adalah kisah si kembar beda Nasib.  Kisah yang sangat menarik dan menyentuh hati bagi saya. Kisah yang bercerita tentang sepasang anak kembar identik yang terlahir dari orangtua pemabuk. Mereka lahir dan dibesarkan oleh orangtua yang sama tapi mereka memiliki masa depan yang berbeda.  Satu anak tumbuh menjadi seorang pemabuk dan gagal dalam hidup, sementara satu lainnya tumbuh menjadi seorang yang sukses. Mengapa bisa begitu?
Rupanya hal ini terjadi di sebabkan perbedaan pola pikir. Si kembar yang gagal melihat masalah sebagai masalah (fix mindset) sehingga timbul hasrat balas dendam dengan melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan orangtuanya. Sementara saudara kembarnya memiliki grow mindset, yang melihat permasalahan bagaimana minuman keras telah menghancurkan kehidupan orangtuanya dan masa depan mereka, so dia tidak ingin menjadi "gagal". Mindsetnya adalah mindset juara, menjadi sosok yang sukses.

Grow mindset ini merupakan self skill abad 21 yang berada pada urutan pertama. Soft skill lainnya adalah skill empati, yaitu empati afektif dan empati kognitif yaitu kemampuan menempatkan diri  dan membaca situasi di lingkungan sekitar.

Ada 10 Growth Mindset Statement berbeda yang dimiliki oleh mereka yang fix mindset maupun growth mindset. 

Pak Irfan Amaale juga bercerita tentang bagaimana menjinakan 5 binatang dalam diri kita. Jadi menurut teori pak Irfan dalam diri kita ini terdapat 5 binatang yang harus bisa kita taklukan, apa saja 5 binatang tersebut?
1. Singa mewakili diri fisik
2. Rajawali mewakili pikiran atau fokus kita
3. Bunglon mewakili emosi 
4. Sapi mewakili finansial literasi
5. Ayam jago melambangkan waktu (time management)

Ke lima hal ini wajib dikuasai oleh sebuah sekolah masa depan.

Sebuah kisah yang memberi kita pelajaran akan pentingnya Disiplin positif dalam membangun masa depan. 

Tips Memilih Sekolah Masa Depan


Dari berbagai penjelasan yang dipaparkan oleh Pak Haidar Bagir, pak Irfan Amaale dan talkshow dengan mba Shahnaz bersama Bunda Viera Adellee, ternyata untuk memilih sekolah itu tidak boleh asal. Karena zaman seiring dengan kemajuan teknologi, maka kita harus mampu mencarikan sekolah yang tidak hanya fokus pada nilai akademis saja, atau agama saja, melainkan sekolah yang mampu menumbuhkan disiplin positif pada siswa didiknya, menanamkan empati, menumbuhka. Self esteem, self confidence, memiliki mental yang sehat, bahagia dan pendidikan spiritual yang bagus.  
SMA Pintar Lazuardi dengan berbagai kurikulumnya ternyata  telah berkomitmen untuk bisa melahirkan generasi unggul yang memenuhi semua aspek tersebut. 
Sekolah dengan kurikulum seperti inilah yang tepat untuk anak aktif seperti Favian.

Setelah mengikuti beberapa kegiatan parenting yang diselenggarakan oleh Lazuardi Blended Learning School saya semakin punya gambaran kemana kelak Favian melanjutkan sekolah SMA nya. Terima kasih Lazuardi
0

Kamis, 28 Oktober 2021

  " Mas! Kamu kok selalu berantakan!"

" Mas Farhan ini tidur aja kerjanya, bangun sana mandi"

Setiap hari kalimat ini terlontar dari anak tengah. Tentu saja sang kakak menjadi bete dan akhirnya terjadilah adu kekuasaan. Haduuhhh ...mamak pening ini tiap hari.  Eits! Jangan pusing ya Bunda kalau ananda ada yang bersikap cerewet seperti si tengah.  Cerewet pada anak pertanda anak itu kritis cerdas, dan punya modal komunikasi, yah meskipun...terkadang bikin cape dan bete yang mendengarnya wkwkwkwk. Nah sebagai orangtua jangan sampai kita mengabaikan potensi istimewanya ini. Apalagi memarahinya.  Baiknya kita mengarahkan potensinya saja menjadi seorang public speaker. 

Apa itu Public Speaking?

Public Speaking terdiri dari 2 kata penyusun, yaitu Public yang artinya masyarakat dan speaking yang artinya berbicara. Jadi public speaking adalah sebuah ilmu komunikasi untuk berbicara di depan umum, di depan orang banyak. Kita bisa menyebutnya seni retorika .

Pengertian Public speaking
Pengertian Public Speaking


Kenapa Harus Belajar Public Speaking?

Kepiawaian dalam berkomunikasi merupakan modal dasar setiap insan untuk memenangkan hati lawan bicara. Artinya ketrampilan ini sangat penting dan akan membantu kerja anak anak kita di masa datang. 

Coba bayangkan kalau anak tidak bisa memilah kata dalam berbicara, apa yang akan terjadi?  Nah seperti yang dialami si tengah dan si sulung, keduanya akan begitu mudah terpancing emosinya. 

Akhirnya kami pun berpikir keras bagaimana mencari solusi masalah ini tanpa mematikan potensi dasarnya. Kebetulan pas stalking di FB, terlihat sebuah postingan iklan Kreasa.id.  Awalnya kami pikir itu berisi resep-resep dan kelas memasak. Tapi rupanya kami salah๐Ÿ˜….

Kreasa.id adalah sebuah platform pembelajaran yang salah satu produknya adalah Writing Class dan Public Speaking Class yang dilakukan secara online.

Trial Class Kreasa

Wow, menarik yaa? Belajar nulis dan Public speaking secara daring? Kira-kira bisa ngga ya? Nah Bun, untuk menjawab pertanyaan itu kenapa tidak dicoba aja dulu? Kebetulan saat itu ada tawaran trial Class untuk 2 kelas tersebut. Kami mendapat kesempatan untuk mengikuti kelas public speaking dan kelas menulis secara gratis untuk si tengah Favian Attar Firdaus (13 th).  

Suasana kelas Public Speaking


Mas Favian adalah seorang anak dengan diagnosa ADHD Hiperaktif. Agak was was juga sebenernya ..apa dia bisa mengikuti kelas. 

Kendala utama pada anak ADHD adalah moody. Pertemuan pertama masih malu malu, dan ada sedikit drama. Yah ini mah kesalahan mamak katanya..kenapa tidak tanya dulu apakah dia mau ikut atau tidak. Baiklah.. kita ikuti maunya yaa.

Rekaman Ulang

Satu jadwal terlewati. Hmm. .bakal ketinggalan materi dong yaa. Kira kira mau ngga dia kalau sudah tertinggal? Nanti pas sesi Q&A dia ngga bisa jawab bahaya nih..dia akan rusak moodnya dan tantrum.


Tenang Bunnn.. di kreasa enaknya adalah kelas berlangsung menggunakan platform zoom meeting dan direcord. So, siswa bisa mengejar ketertinggalan kelas dengan cara menonton siaran ulangnya. ๐Ÿ˜๐Ÿ˜ asik kan?

Buat anak pemalu kaya mas Favian ini sepertinya lebih nyaman nonton siaran ulang kelas public speaking daripada zoom langsung.

Materi Mudah dan Menarik

Sebenernya gimana sih suasana belajar di public speaking kreasa? 

Kelas public speaking Kreasa dimentori oleh kakak cantik Elis Ujiantuti dengan moderator kak Mira.

Materi Public Speaking Hari ke 1
Materi pertemuan ke 1


Di kelas ini anak-anak diajarkan tentang teori-teori dasar untuk menjadi seorang dubber, voice over dsb.

Salah satu teknik yang harus dikuasai oleh seorang public speaking adalah olah vokal dan ini berkaitan erat dengan kemampuan mengatur pernafasan. Materi ini ada di sesi pertemuan ke 3 kelas Public Speaking 

Tips Menjadi dubber


Materi pertemuan ke 3


Ternyata ni Bun, untuk menjadi seorang dubber, bukan hanya menguasai berbagai karakter suara. Meski tidak tampil wajah seorang dubber tetap harus menguasai mimik wajah dan memiliki smiling face. Jadi untuk naskah naskah yang ceria dia pun harus totalitas mengekspresikannya.

Di kelas online Kreasa penyelenggara mampu mengemas suasana kelas menjadi begitu hidup dan menarik. Siswa bukan hanya diajarkan teknik public speaking tapi juga diminta untuk praktek . Menurut kak Elis Ujiantuti kunci sukses seorang public speaker adalah latihan latihan dan banyak latihan.

Wahhh๐Ÿ˜๐Ÿ˜ ..menarik banget ya Bun.. jadi anak cerewet itu bisa menjadi seorang public speaker andal... Caranya gampang, daftarkan saja dia di kelas Public speaking ya kreasa.


Gimana Cara Menjadi Siswa Kreasa?

Kreasaid memiliki berbagai program unggulan Bun, ada writing Class, ada kelas tahfidz dan kelas kelas lainnya. Langsung cek ke websitenya disini ya Bun. Kalau mau tanya tanya silakan kepoin IG nya @kreasaid

Ngga usah khawatir soal biaya. Karena menurut saya sih biayanya masih terjangkau loh.. 



 



0

Senin, 25 Oktober 2021

 Lagu Anak Anak Terbaru



Hai Mom and dady, apa kabar? Kalian perhatikan ngga sih kalau anak anak zaman now, mulai balita sampai remaja banyak yang menggandrungi lagu -lagu bertema cinta. lagu yang tidak sesuai usia mereka. Kenapa Ya? Apakah ini karena negeri ini krisis lagu anak? lagu-lagu anak yang diputar 10 tahun terakhir sepertinya tidak cukup menarik bagi anak, tak seperti lagu-lagu ciptaan para composer di era mamak dulu yang tak lekang oleh zaman. kemajuan teknologi membuat generasi z lebih dekat dengan gawainya, sehingga akses ke dunia digital makin mudah. Tapii ini artinya diperlukan ekstra pengawasan untuk memfilter lagu apa yang cocok untuk usia buah hati kita. Nah bisakah mom menjawab lagu anak anak terbaru yang mom pernah dengar?




Lagu Anak Anak Terbaru


Moms udah tau belum kalau sekarang ada website yang menyediakan lagu-lagu anak anak terbaru berkualitas, yang cocok untuk usia anak-anak, dan bisa menjadi media belajar balita kita. Namanya Hoala Koala. Platform ini diciptakan untuk menjawab permasalahan yang ada terkait krisis lagu anak.
Hoala Koala adalah sebuah platform yang diharapkan dapat menjadi teman bermain anak dan melestarikan bahasa Indonesia di tengah maraknya lagu -lagu anak berbahasa asing.

Ada beberapa tokoh di Hoala Koala, di antaranya Hoala Awandi, Koala, Miss Jeruk Pak Amar Awandi , Nara Awandi, Lincul si ular, Rubin si Rubah, serigili, dll.

Hoala Awandi adalah seorang anak perempuan berusia 3 tahun yang suka sekali minum susu, stroberi dan menyanyi . Hoala putri satu satunya Amar Awandi, seorang anak perempuan yang cerdas. Ayahnya adalah seorang pengusaha di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang Digital

Ibu Hoala bernama Nara Awandi. Seorang ibu rumahtangga yang selalu berupaya untuk memberikan yang terbaik buat putri kecilnya.

Keluarga Awandi


Hoala memiliki sahabat seekor koala yang bisa berbicara dari negeri Mykonos. Koala merupakan sosok yang dihadiahkan oleh Miss jeruk untuk memenuhi kerinduan Hoala akan sosok sahabat yang mau menemaninya di masa pandemi ini. 

Keluarga ini suka sekali menyanyi. Lagu - lagu yang dinyanyikan memiliki pesan dan pembelajaran bagi anak. Salah satu lagu yang disuka Faiz adalah lagu anak ketawa Hoala Koala . Lagu ini  bercerita tentang betapa berharganya sebuah keluarga. Berkumpul bersama  keluarga membuat hati riang dan senang. Bisa tertawa bareng, main bareng dsb.

Nah selain lagu anak tertawa , inilah daftar lagu anak anak terbaru Hoala Koala
  1. Kata Ibu
  2. Rubah Ngintip
  3. Warna warni dunia
  4. Lagu Ketawa Hahihuheho
  5. Kembali ke sekolah
  6. Menyambung Mimpi
  7. Sahabat
Gimana moms? Bagus bagus kan lagunya? Kami referensikan Hoala Koala pada moms semua. Selain lagu lagunya yang dikemas sesuai umur dan sarat pendidikan, tampilannya juga amat menarik dan lucu, dengan visualisasi animasi 3 D , tokoh tokoh di Hoala Koala jadi semakin menarik perhatian anak anak.

Tokoh yang paling kami suka selain tokoh utamanya adalah Miss jeruk. Biasalah yaa..ibu peri baik hati itu selalu mampu menyedot perhatian anak dan penonton.  Miss Jeruk sebagai sosok yang baik hati begitu melekat dalam ingatan anak semua kebaikannya.

Yuk kenalkan anak-anak pada bahasa Indonesia lewat lagu-lagu anak terbaru Hoala Koala.



0

Minggu, 26 September 2021

 Ngopi Cantik Pakai scarlet Body Care coffee

Scarlett Body Care Coffee edition

Hai hai momy kece apa kabar zemuanya? Udah pada ngopi belum yee?  Hari tanpa coffe ibarat kehampaan buat kita kann coffee lover.  Tapi pernah ngga  sih kamu terlarang ngopi? Kalau bun bun now tidak boleh sering sering ngopi. Kondisi lambung sedang kurang baik ini. Ada pabrik batu di empedu wkwkwk..  Kalau pabrik batu kerikil sih enak bisa dijual, nah ini batu empedu..apanya yang dijual? Yang ada jual makanan biar bisa berobat hehehe.  Buat memenuhi rasa rindu pada coffee Bunbun punya cara ampuh nii pakai bodycare scarlett.

Scarlett Bodycare Coffee Edition

Coffee lover, diantara kalian siapa yang sudah pakai produk produk scarlett? Kalau Bunbun nih udah scarlett lover jika bicara bodycare.   Mau tau kenapa? Alasannya simple aja sih, “terlanjur cinta” .  sejak awal pakai scarlett beberapa bulan lalu, Bunbun dan duo F langsung jatuh cinta dengan aromanya yang semerbak.  Bau badan duo F pun teratasi kalau rutin perawatan dengan scarlett bodycare.

Karena sering order lewat WA scarlett official, Bunbun selalu dapat update info jika scarlett punya varian baru.  Cuma karena bunbun males gonta ganti varian, baru bulan kemarin bunbun sempet nyoba yang varian coffee edition. Pas banget bunbun juga kangen kopi,  trus yang romansa juga pas abis. Udahlah bunbun nyoba yang shower scrub dan body scrub perfect coffee edition.

Nah buat coffee lover yang belum kenal produk ini, Bunbun mau info dikit yaa biar kalian punya gambaran sebelum memilih produk perawatan tubuh dari scarlett.   Bunbun Cuma order dua produk aja kemarin yaitu Body scrub dan shower  scrub  coffee edition.

 

Scarlett Body Scrub Perfect Coffee Edition

            Salah satu jaminan keamanan produk adalah sertifikasi dari BPOM, dan produk ini sudah terdaptar di BPOM dengan nomer registrasi BPOM INA 18210700581. Produk ini juga sudah teruji non tested animal, dan memperoleh sertifikasi halal dari MUI.  Nah cofee lover sebelum kalian memilih produk perawatan tubuh, pastikan cek ricek dulu apakah produk tersebut ber BPOM dan halal?  Jangan asal memilih produk dan membahayakan kesehatan  tubuh kita ya.

memiliki ijin edar dan terdaftar di BPOM

            Berhubung semua syarat keamanan sudah dikantongi produk ini, ngga ada keraguan lagi dong buat pakai produk ini? Apalagi nih Bunbun lihat produk ini punya banyak keunggulan, di antaranya :

·         Mengandung Glutathione. Apa tuh glutathione?  Glutathione adalah zat tripeptida intraselular berbentuk gamma-levo-glutamil-L-sisteinil-glisina yang berfungsi untuk detoksifikasi,antioksidan pemeliharaan statustiol dan modulasi proliferasi sel. Atau istilah gampangnya merupakan antioksidan alami.  Kandungan ini mencegah terjadinya kerusakan sel tubuh serta memperbaiki jaringan sel yang rusak serta  menjaga sistem kekebalan tubuh

·         Vitamin E, atau dikenal dengan alfa toko ferol, memiliki banyak manfaat bagi kesehatan kulit dan ketiak.  Tau dong kalau area ketiak adalah area yang  sensitif, itu sebabnya produk deodorant juga mengandung vitamin E untuk menjaga kesehatan ketiak dan  bertugas melindungi kulit dari radikal bebas yang bisa menimbulkan kerusakan sel sel kulit dan ketiak.  Manfaat lainnya adalah menjaga kelembaban kulit, mencegah penuaan dini,  melindungi kulit dari paparan radiasi sinar UV, mengurangi stretchmark serta meratakan warna kulit.  Nah siapa yang sering komplain soal warna kulit ketiak yang menghitam akibat penggunaan deodorant ? nah hal ini bisa diminimalisir dengan asupan vitamin E lewat produk perawatan tubuh yang mengandung vitamin E, kaya scarlett Body Care Cofee edition

·         Mengandung butiran coffee.  Kandungan kopi dalam produk ini membuat tekstur  scrub menjadi berbutir –butir kasar dan mampu mengangkat sel kulit mati.  Kopi juga mengandung beberapa zat yang mampu mencegah timbulnya bintik bintik hitam pada kulit lewat proses eksfoliasi kulit.  selain itu penggunaan butiran kopi dalam perawatan tubuh mampu mencegah munculnya selulit pada kulit

Terdapat butiran kopi yang berfungsi mengangkat sel kulit mati 

MMengandung Niacinamide

·         Mengandung kojic acid yang berfungsi untuk mencerahkan kulit, melembabkan dan memberikan nutrisi tambahan pada kulit

·         Scarlett Body Scrub dikemas mewah dan aman dari guncangan. Desain produk sederhana namun tampil cantik, mewah dan elegan.

Terdapat lapisan foil yang menjaga isi tetap aman 


·         Terdapat lapisan foil yang melindungi produk agar tidak tumpah dalam pengiriman

·         Harganya cukup terjangkau. Hanya 75.000 rupiah persatuannya.  Sedangkan untuk harga per paket isi 5 item hanya Rp. 300.000, kamu sudah dapat produk yang dikemas dengan box exclusive plus free gift ..masya ALLah murah banget kan?

Banyak banget kan  manfaatnya? Itulah sebabnya bunbun jatuh cinta.

 

Brightning Shower Scrub Perfect Coffee Edition

            Ini adalah produk sabun mandi beraroma kopi yang dilengkapi dengan bulir-bulir scrub yang berfungsi untuk mengangkat sel kulit mati.  Kandungannya apa aja?  Sama seperti produk scarlett lainnya, body shower scrub ini juga memiliki kandungan glutathione, vitamin E, kolagen  dll.  Produk ini punya aroma mocca yang soft banget  bikin laper  dan cocok banget buat relaksasi. 

            Yang Bunbun suka dari produk ini tuh ya, antara lain:

·         Kemasan botolnya cantik dan mudah dibawa jadi aman buat traveling.

Tutup flip top yang aman

·         Tutup botol ada lock unlocknya jadi ngga khawatir  tumpah

·         Ada nomer BPOM nya, label halal dan non tested animal tanda produk ini aman.  Terdaftar atas nama PT. Octo Lumbung Sejahtera dengan nomer NA 18210700426

·         Semua produk dikemas menggunakan buble wrap yang mampu melindungi produk dari kerusakan akibat benturan.

Terdaftar di BPOM

·         Tekstur berbulir halus berwarna merah serta hijau dan cairan kental berwarna karamel yang wangi seperti mocca

·         Harga per item produk ini sama seperti produk scarlett lainnya 75.000  dan dapat kamu pesan di official store scarlett yang ada shopee @Scarlett_whitening atau mau beli via WA kaya bunbun boleh loh, langsung cuss wa.me/6287700353000

 

Review Pemakaian Scarlett Body Care Perfect Coffee Edition

Tuh Bunbun udah share infonya kan.  Sekarang Bunbun mau cerita ni gimana pendapat Bunbun dan Ayah setelah pakai produk ini.  Jadi ada cerita menarik saat pertama Bun abis pake.  Si ayah tuh bolak balik aja ngeliatin bunbun,  kan jadi gimana gitu ya rasanya ..apalagi ngelihatinnya pakai kode kode . Hahaha! Jujur bikin gelisah, resah dan salah tingkah.

“Bun.. kamu kok makin cantik sih dari biasanya? “

Eetdah si ayah mulai ngegombal sambil endus endus (padahal bukan pussy). 

“Bun, kamu abis SPA ya? Kok ayah ngga tau?”

“Nggaklah yang! Mana berani ke salon masa pandemi gini” sekenanya aja jawabnya.

“kamu pakai parfum? Kok tumben? Ke kamar yuk bun, pijet –pijetan !” tanya si ayah lagi. 

Hahaha.. bahaya nih kalau ayah ngasi kode gitu. Bisa bolak balik mandi nanti ..ups!

Kulit menjadi lebih fresh dan lembab


Parfume? Hmm mana suka bunbun pakai parfume.  Aroma tubuh Bun alami sejak dulu, karena pemilihan produk perawatan yang tepat sehingga sel kulit mati dan daki bersih maksimal.  Aroma Coffee Brightning Shower scrub ini jujur enak banget.  Bukan hanya bikin laper, tapi juga bikin rilex dan pikiran tenang kaya kena aroma therapi.

Kalau buat suami katanya aromanya bikin gairah meningkat. Nah lhooo!!

 

Tekstur

Produk scarlett body care perfect coffee edition memiliki butiran scrub yang halus sehingga tidak membuat kulit iritasi.  Wanginya juga lembut banget dan tahan lama.

Tekstur berbutir


Before After Pemakaian     

Sebelum pemakaian kerut pada tangan begitu jelas terlihat (before pemakaian)

Nah biasanya kan kalau lagi pening kepala mikir job, bunbun suka ngopi, tapi karena terlarang ngopi akhirnya bun pilih SPA  sendirian di kamar. Kalau ada ayah, minta bantuin ayah buat gosok gosok bagian punggung.  Kerasa banget efek pemakaian perfect coffee edition ini ke kulit loh.  Kulit bunbun yang jelita kan udah agak kendor dong dimakan usia, tapi sejak perawatan pakai produk scarlett body care terutama yang coffee ini, permukaan kulit jadi lebih kencang dan halus.

Butir kopi nya tampak jelas (after)


Go Bau Ketiak!

Sebel ngga sih kalau deket orang yang bau badannya bikin mabok? Nah sayangnya dua anak bujang bunbun punya masalah yang sama.  Mungkin karena mereka lelaki yaa, menginjak dewasa pula jadi produksi keringat berlebih trus si kakak susah banget kalau disuruh mandi.  Alasannya dingin.  Memang sih kami tinggal di daerah perbukitan yang cukup tinggi.  Tapi kalau males mandi kan bahaya.  Gimana mau dapat teman ya?  Bunda aja ngga tahan deket mereka kadang.  Tapi sejak mereka pakai scarlett body scrub  buat perawatan tubuh dan ketiak, alhamdulillah jadi rajin mandi, terutama yang nomer 2.  Karena aroma nya bikin mereka nyaman.  Ketiak mereka pun tidak segelap dulu warnanya. Kalau dulu kan menghitam kalau sekarang warna kulit ketiak rata dengan kulit lengan.  Jadi memang benar kalau produk scarlett body scrub ini mampu meratakan warna kulit ketiak sehingga lebih cerah , membuat kulit lebih kencang dan lembut. Yuklah coffee lover kita ngopi gaya baruuu, bukan Cuma hati bahagia tapi suami juga bahagia. Membuat suami bahagia katanya masuk surga lohh  ..cuss order lah

 

Percaya banget deh sama product bodycare Scarlett coffee edition

 

 

15

Kamis, 02 September 2021

"Favian Attar! Farhan! Letakkan hapenya, atau Bunda sita paksa?"

Hampir tiap hari kalimat ini harus digaungkan sebelum anak-anak mengikuti Coding Course Future Skill bersama Educourse.  Tidak dapat dipungkiri pandemi ini turut ambil peranan lahirnya kecanduan gawai pada 3F (Farhan, Favian , Faiz).  Alih-alih daring mereka lebih banyak bermain game daripada mengerjakan tugas. Mamak terpaksa keluar tanduk jika gawai menjadi candu di rumah yang bikin 3 F lupa makan mandi dan sholat.

Sistem belajar daring suka ngga suka memang terpaksa kita jalani. Selalu ada dampak dari setiap kebijakan. Terlebih sistem ini perlu banyak penyesuaian.  Bagi 3 F yang terlahir istimewa, pembelajaran daring menjadi sangat membosankan dan berat. 

Pandemi ini sudah hampir 2 tahun berlangsung.  Artinya pembelajaran daring udah berjalan cukup lama.  Tapi tetap saja  mereka belum bisa beradaptasi dan malah semakin stress. 

Pernah satu ketika si tengah Favian tantrum melihat banyaknya tugas yang harus dikerjakan. Sebenarnya ini terjadi karena kesalahan dia yang selalu menunda tugas -tugas yang diberikan.  Hari itu adalah jadwal terakhir mengumpulkan tugas. Mungkin itu yang membuat dia tertekan dan mamak agak strees tarik urat leher. 

Favian adalah anak dengan diagnosa ADHD Hiperaktif.  Dia memiliki keterbatasan dalam memahami soal, sehingga terkadang soal mudah pun tak mampu dijawab. Memaksanya akan membuatnya tantrum dan pergi dari rumah. Kalau sudah begini mamak bisa nangis bombai keliling kota nyari tuh bocah.

Nah saat lagi sharing sama teman-teman penulis, sebagian mereka cerita dan usul...kenapa tidak diikutkan kelas coding aja ? Jadi lebih bermanfaat gawainya. Tidak sekedar main game, tapi anak kita ajarkan ikut membuat game sederhana.

Daftar Kelas Coding Course Future Skill

Tapi mencari tempat kursus coding juga gampang-gampang susah. Apalagi kalau sistemnya daring. Apa bedanya dengan sekolah online ya? Untunglah ketemu sama momy nya Binar, saya biasa menyapa dengan panggilan Mom Eni. Kebetulan mom Eni yang merupakan founder Coneccting mama kasih info kalau Conecting Mama lagi ada program trial coding class bersama Educourse.

Pucuk dicinta ulam tiba kan? Janganlah dilewatkan kesempatan berharga ini.  Mamak pun ikut daftar untuk mas Favian, demi menyalurkan energi nya menjadi kegiatan positif.

Terlewat Kelas Trial

Awalnya mamak tidak terangkut pada pendaftaran awal, karena banyaknya peserta. Tapi kalau udah rezeki mah ngga akan lari ya? Qodarullah ada satu peserta yang mundur. Akhirnya mas Favian pun bisa ikutan belajar coding. Ternyata sebelum kelas berlangsung, setiap peserta mendapat kesempatan trial class untuk mengenalkan sistem dan metode belajar di kelas sesungguhnya.

Tapiii karena masuknya telat, kami jadi tertinggal kelas trial. Miss Zia selaku trainer menyampaikan tidak apa apa katanya. Pelan-pelan saja diikuti.  

Ya, jujur sih karena tidak ikut kelas trial kami jadi sedikit bingung. Apalagi mamak yang kurang update kan?

Trainer Yang Sangat Sabar

Awal memulai mamak cuma bisa tanya dan tanya karena banyak tidak pahamnya. Untunglah Miss Zia selaku trainer sangat sabar mendampingi dan menjawab setiap pertanyaan siswanya lewat zoominar.

Miss Zia membimbing satu persatu siswa kelas coding yang butuh bimbingan. Jika ternyata waktunya tidak cukup, maka kita bisa mengulang pelajaran lewat rekaman kelas zoominar yang selalu dishare setelah acara.

Tugas Mingguan

Kelas coding berlangsung seminggu sekali. Kebetulan Favian dapat jadwal hari Selasa sore jam 16.00 WIB. Di akhir setiap pertemuan Miss Zia selalu memberikan tugas mingguan yang harus dikerjakan setiap siswa.

Kelas mulai kami ikuti tanggal 15 Juni , Materinya adalah Feeding Frenzy

Coding Course Future Skiil
Materi Pertemuan Pertama
(Dokumen Pribadi)

Favian tampak antusias banget mengikuti sesi ini meski penuh perjuangan akhirnya dia paham. Waktunya yang biasa dia pakai buat youtuban dan nge game jadi lebih bermanfaat kini dengan adanya kelas coding.

Kelas Coding Educourse  dan Conecting Mama

Kelasnya seru loh mom. Recomended banget buat mengalihkan anak dari bermain gawai. Tugas -tugas yang diberikan juga mudah dipahami. Contohnya adalah yang satu ini..

Tugas Minggu Pertama

Hambatan Dalam Belajar

Mak! Berarti tetep daring dong ya belajarnya? Apa Favian ngga bosen?
Iya memang tetap daring , tapi karena belajarnya dikemas sangat menarik dan trainernya juga sabar banget, akhirnya anak juga menikmati prosesnya.
Tapi tetap sih ada kendala dalam belajar. Yaitu sama seperti kelas daring lainnya. Kondisi signal sangat berpengaruh dalam menyerap materi. Apalagi rumah kami dipucuk bukit. Ini yang membuat materi sering tertinggal. Belum lagi laptop sempat ngadat ..lengkap deh kendalanya.
But di luar semua itu kelas ini sangat rekomended.

Program Trial Privat Class

Oh iya mom  ada kabar gembira! Buat mom yang mau coba, Educourse juga menyediakan kelas privat 1 trainer 1 siswa. Nah ini cocok buat anak berkebutuhan khusus kaya Favian. Buat anak umumnya juga cocok banget.



 Kelas ini mengajak anak-anak lebih kreatif dan produktif. Anak diajarkan membuat game sederhana..bukan hanya bisa bermain game.

Tes Psikologi Gratis Sekeluarga

Penawarannya seru dan menarik kan? Apalagi kemarin kami dapat bonus tes psikologi sekeluarga Gratis!  Durian runtuh bangett ๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿ˜
Meskipun tes psikologinya online, hasilnya tetap akurat yaa. Ngga usah khawatir.  Ini namanya rezeki bertubi -tubi.

Mak Info Dong Biaya Kursusnya!

Nah kan pada tertarik deh setelah aku cerita sana -sini kegiatan Favian selama 3 bulan terakhir. Mereka cukup heran juga ..kok sepertinya nyanyian mamak berkurang kata mereka.๐Ÿคฃ๐Ÿคฃ๐Ÿคฃ

Setelah tau rahasianya mereka jadi pengen ikutan. Kamu gimana mom? Tertarik ingin daftar juga?
Oke deh..karna mamak baik hatii sekali, sebelum ditanya momy lainnya baiklah ..
Mamak kasih bocoran ya tapi sebelumnya kita kenalan dulu yaa sama Educourse

Apa itu Educourse?




Educourse sebenarnya sebuah platform pendidikan STEAM (science Technologies Engineering Art Mathematics). Platform ini menggunakan pendekatan pembelajaran campuran STEAM dengan AI dan AR untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih baik.
Untuk info jelasnya silakan di baca pada infografis di bawah ini ya



Platform Educourse ini sudah diakui dan mendapatkan berbagai penghargaan, jadi tidak diragukan lagi kualitasnya.   

Penggunaan teknologi yang canggih membuat program-program di Educourse mampu berjalan baik.

Kita sama sama tau bahwa pendidikan umum yang ada belum cukup mampu menjawab tantangan masa depan. Hal ini ditangkap oleh Thinkthank Educourse sebagai sebuah peluang untuk mengambil peran demi turut meningkatkan skill generasi masa kini dan masa depan. Sebuah tantangan yang dijawab Educourse dengan tawaran program overview.




Kurikulumnya bagaimana?

Dalam menjalankan programnya Educourse menggunakan 6 Pilar Kurikulum, yaitu  coding foundation, explore imagination, character building, desain thingking, web development, dan fun game.

Modul Kursus Coding Educourse

Modul dan kurikulum tersebut diaplikasikan dalam kelas kelas kecil, sehingga kelas mampu berjalan dengan baik dan materi terserap maksimal.

Suasana Kelas Coding Zoom


Berapa Biaya Kursusnya?

Biaya kursus published Web bisa kamu lihat pada gambar di bawah ini, beserta alamat dan contact yang bisa mom hubungi untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.



Terima kasih Conecting Mama  dan Educourse untuk ilmunya.

Testimoni Favian

Favian mengucapkan terima kasih kepada Miss Zia yang sangat sabar melatihnya selama kursus.  Pelajarannya sangat asik dan menarik. Cuma kalau boleh Favian maunya ikut yang privat  nanti kalau ada promo menarik ๐Ÿ˜๐Ÿ˜

0

Jumat, 20 Agustus 2021

Menjadi ibu adalah impianku. Namun aku tak pernah membayangkan bahwa Dia memilihku menjadi salah satu Ibu special. Ibu yang diamanahi untuk menjaga para ahli surga. Benar-benar anugrah yang tak pernah kusangka-sangka.

Bahagia?

Awalnya kami tak pernah menyadari bahwa ini adalah anugrah.  Kasak kusuk di balik dinding-dinding penyekat membuat kami tak mampu berpikir positif. Kami mempertanyakan ke Adilan-Nya. Mengapa yaa Robb...?

Kami tak kuasa menolak takdir. Dia pun tak bisa memilih terlahir dalam kondisi apa. sebagian memvonis bahwa ini adalah hukuman dari Nya atas dosa kami di masa lalu. sejenak kami mempercayai nada-nada sumbang itu dan tanpa kami sadari keimanan kami terkikis. Rasa bersalah mulai menghantui kami. Kebahagiaan yang harusnya kami rasakan berganti menjadi derai air mata. Hari- hari penuh tangis harus kulalui bersamanya. Ya, hanya bersamanya ..tak ada orang lain. Kami berbagi tugas merawat anak. Si sulung kami sekolahkan di usia 3 tahun, sebab dokter melarang kami membawa anak kecil ke RS. Malamnya suamiku menjemputnya dan membawanya pulang. Aku dan bayiku menjadi penghuni baru di bangsal anak.

Rumah Kedua

Kami sematkan sebuah nama dalam balutan doa untuk putra kedua kami Favian Attar Firdaus yang mengandung arti pemuda tampan dari surga Firdaus. Wajah tampan nya serta kulitnya yang putih menjadi penegas atas namanya. Sayangnya, nasib tak seindah namanya.

Favian harus menghabiskan waktunya dari rumah sakit ke rumah sakit. Selama 3 tahun kami menjadi penghuni tetap di bangsal anak kelas 3. Berjuang tuk membuatnya tetap hidup. Di sanalah rumah ke dua kami. Mulai ibu kantin, satpam, hingga perawat sudah seperti keluarga kami.


Rollercoaster

Hari berganti hari.. 

Kuamati ada yang berbeda pada putra keduaku ini.  Dia sering sekali demam. Tubuhnya begitu sensitif. Bahkan seekor semut pun mampu menumbangkannya dan hampir merenggut nyawanya. Kerap kujumpai dia berceloteh pada semut-semut yang berbaris..seolah dia paham apa yang mereka bisikkan. 

Dia juga tak mengenal takut pada hewan melata. Ulat, cacing, kadal, monyet bahkan harimau tak membuatnya gentar.  Kucing adalah salah satu hewan yang paling dia sayangi sejak kecil. 

Tapii..

Dia tak jua berbicara. Hanya tersenyum dan berceloteh tak jelas. Satu kata pertama yang dia ucapkan adalah "Ayah" .  Iya ayah, bukan bunda...meski bundalah yang selalu ada bersamanya. Sosok ayah seolah menjadi idolanya.

Dia sangat aktif bergerak. Berlari, melompat dan memanjat. Tak ada rasa takut.  Justru dia suka menghadang bahaya. Tak heran jika begitu banyak tanda -tanda di tubuhnya..bukti betapa "lakinya" dia .

Selama di rumah sakit hampir setiap hari infus harus di pasang ulang akibat terlalu aktif geraknya.

Yaa robbb.. kapan ujian ini berakhir tanyaku saat itu. Aku dibuatnya cemas. Dia sering sekali menghilang dari pengawasan kami.  Tak jarang kami meminta bantuan polisi , satpam ataupun teman -teman untuk mencari keberadaannya.  Lengah sekejap saja kami pasti kehilangan jejaknya.

Beberapa kali dia hampir diculik

Beberapa kali dia hampir tenggelam

Beberapa dia mengalami cedera baik di tangan, dagu, kaki ataupun kepala ..

Oh Tuhan.. hidup kami bagaikan naik rollcoaster.. yang membuat jantung kami hampir berhenti. Jika kami lengah...tembok rumah kami bisa bolong bolong dimakannya. Bahkan kotoran ayam pun pernah diicipnya. 

Dia sangat ramah!

Dia penyayang!

Dia murah hati dan Setia kawan!

Dan dia pandai melawak, menghibur siapapun yang sedang murung dengan aneka polah lucunya. Bahkan tak jarang dia berperan layaknya badut demi mengukir senyum sang bunda .

Navigator Andal

Kami sungguh kewalahan dibuatnya dia sangat aktif. Dokter Indra mendiagnosa dia sebagai pasien suspect ADHD. 

Ah, apa pula itu? Saat itu kami enggan mencari tau tentang diagnosa tersebut. Dokter pun tidak memberikan saran apapun terkait penanganannya. Saat itu tak ada orang yang bisa memberi kami masukan terkait kondisinya selain usulan memasang GPS di tubuhnya ๐Ÿ˜‚๐Ÿ˜‚๐Ÿ˜‚ (kamipun sempat terpikir demikian).

Tapi di balik semua itu, dia adalah navigator yang andal๐Ÿ‘. Dia mampu mengingat setiap kelokan, sudut jalan ataupun letak tempat dengan detail.  Cukup sekali jalan! Perjalanan sepanjang apapun dapat diingatnya

Dia adalah seorang perawat yang telaten.  Penuh kasih sayang dirawatnya sang adik sejak dalam kandunganku. Tak pernah lelah dia menjaga adiknya yang memiliki keterbatasan intelektual.. 

Sigap tangannya mencuci, menata setiap sudut rumah, dapur,dan kamar mandi. Rasa sayang yang besar rupanya tidak hanya dia berikan kepada manusia..tetapi juga pada hewan ciptaan Allah.







0

Senin, 02 Agustus 2021

 

RLBA  Satu Pena Hasilkan Keputusan Strategis

Perkumpulan Penulis Satu Pena diguncang isu kudeta. Berbagai pemberitaan miring di media lokal, menuliskan adanya upaya "Kudeta" terhadap ketua Umum Nasir Tamara, yang menjabat sejak April 2017 lewat Kongres Solo. Pemberitaan dan Meme yang menyudutkan kelompok anggota yang menamakan diri Gerakan Peduli Satu Pena, dipublish oleh kelompok pendukung "Status Quo". Tak ayal perang opini tak berimbang pun terjadi dan mewarnai berbagai media sosial.

Ada Apa Dengan Satu Pena?

Perkumpulan Penulis Satu Pena, merupakan organisasi  yang lahir lewat inisiasi para penulis, seniman, jurnalis, pengusaha dan kurator nasional yang di dukung oleh Badan Ekonomi Kreatif. Diresmikan pada bulan April 2017 di Hotel Aston Solo, lembaga ini berharap bisa membawa perubahan dan meningkatkan kesejahteraan para penulis, seniman dan kurator, serta mengembangkan dunia literasi Nasional. 
Layaknya sebuah perahu, organisasi inipun tak luput dari guncangan ombak. Seiring waktu, riak kecil yang lambat laun membesar, akhirnya tak terelakkan. Dorongan untuk menyelenggarakan Kongres pun semakin besar, hingga bermuara pada  diselenggarakannya Rapat Anggota Luar Biasa Satu Pena (RLBA).

Penolakan terhadap rencana penyelenggaraan RLBA pun dilontarkan oleh Ketua Umum.  Perang opini pun dimulai. Sebagian besar Dewan Pendiri dan Dewan Pengurus merasa perlu untuk melakukan pembenahan administrasi dan legalisasi organisasi.


Meme Pengkritisan Gerakan Peduli Satu Pena Dibuat Oleh Denny JA


Keputusan Strategis Hasil Rapat Anggota Luar Biasa Satu Pena

Minggu, 1 Agustus 2021, terselenggaralah Rapat Anggota Luar Biasa yang diikuti oleh 96 anggota peserta zoom dan 15 orang mewakilkan lewat surat kuasa. Rapat yang berlangsung sehari penuh berjalan damai dan penuh keakraban. 

RLBA Dihadiri Penulis Papan Atas
RLBA dihadiri Para Penulis Besar Nasional


Para Penulis Pendukung RLBA


Pada siaran Pers nya kemarin, Caretakers menyampaikan beberapa keputusan strategis dan revisi AD ART organisasi.
Keputusan strategis yang dimaksud adalah: Pertama, RLBA Satupena tidak menerima Laporan Pertanggujawaban (LPJ) Pengurus karena pengurus, dalam hal ini Ketua Umum Satupena hasil Kongres Pertama Solo, Nasir Tamara, tidak hadir. Untuk penyelesaian lebih lanjut LPJ ini akan dibentuk tim khusus dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Kedua, RLBA Satupena telah menerima, dan disepakati seluruh peserta rapat, Perubahan Anggaran Dasar (AD). Perubahan yang akan disahkan dalam waktu dekat ini juga mencantumkan poin penting, yaitu kepengurusan yang baru akan bersifat kolektif kolegial.

Keputusan ketiga, karena sejak RLBA ini kepengurusan Satupena hasil Kongres Solo dinyatakan demisioner, maka roda organisasi dialihkan kepada Caretaker RLBA Satupena hingga kepengurusan baru terbentuk pada RLBA lanjutan.

Rapat pembahasan mengenai perubahan Anggaran Dasar yang dipimpin Prof S. Margana ini juga menyatakan, RLBA akan dilanjutkan pada pekan depan, tepatnya, Minggu 8 Agustus 2021.

Penyelenggaraan RLBA ini sebelumnya sudah dikomunikasikan kepada pengurus Satupena hasil Kongres Solo. Terjadi dinamika internal, tetapi caretaker yang sudah melaksanakan tugasnya terus melanjutkan RLBA,  yang merupakan bagian dari Rapat Anggota, forum tertinggi organisasi yang sah, yang tercantum di dalam pasal 12 AD yang disahkan notaris.

Meskipun sebelumnya banyak yang mempertanyakan adanya perubahan sebagian AD hasil Kongres Solo dengan AD yang kemudian disahkan notaris, para anggota Satupena yang kemudian menyatakan sebagai kelompok Satupena Peduli tetap berpegang pada AD yang berlaku.

Menembus Jalan Buntu

Digelarnya RLBA Satupena ini ibarat menembus jalan buntu, sebab sebelumnya rencana untuk menggelar Kongres kedua berjalan mulus, tapi menjelang persiapan akhir justru ada krikil dan penentangan. Caretaker RLBA, Mardiyah Chamim, menjelaskan kronologi yang terjadi di Satupena menjelang Kongres dan berubah menjadi RLBA. Kronologi persoalan juga dijelaskan dalam surat tertulis yang disampaikan kepada pengurus Satupena hasil Kongres Solo dan dibagikan di WAG Satupena.

Kelompok Peduli Satupena mengirim surat permohonan kepada Badan Pengurus untuk penyelenggaraan RLBA. Surat dilampiri dukungan dari 100 lebih anggota, yang artinya melampaui 25% minimal yang disyaratkan AD.

Dukungan dibuktikan dengan mengisi daftar kesediaan untuk ikut RLBA. Dalam realisasi, Minggu hari ini, hampir yang semua setuju RLBA benar-benar hadir. Sedangkan yang tidak hadir sebanyak 15 orang mewakilkan kepada anggota lain dalam bentuk surat resmi.

Sejumlah anggota yang hadir, antara lain, Bambang Harimurti, Dewi Lestari, Alberthiene Endah, Mikke Susanto, Hikmat Darmawan, Candra Malik, S. Margana, Fajar Arcana, Warih Wiratsana, Imelda Akmal, Aji Prasetyo, Whani Darmawan, Kanti W Janis, Mardiyah Chamim, Kristin Sammah, Abidah El Khalieqy, Ahmad Fuadi, Sekar Ayu Asmara, Bagus Takwim, Farid Gaban, Geger Riyanto, Kurnia Effendi, Murti Bunanta, Kuss Indarto, Djoko Saryono, Husnu Abadi, Qaris Tajudin, Sihar Ramses, Suradi, Trinity, Yuli Andoyo, Fahd Pahdepie, Yuke Ardhiati, Magdalena Sitorus, Isbedy Stiawan, Dyah Merta, Neni Muhidin, Deasy Tirayoh, dan masih banyak lagi.

Dalam RLBA yang berlangsung lebih dari 6 jam ini, semua peserta menginginkan agar Satupena berbenah dan menata diri, terutama terkait tata kelola keorganisasian yang menyangkut pula program kerja, dan keuangan perhimpunan. RLBA juga sepakat untuk membentuk tim rekonsiliasi menjembatani perbedaan pendapat dengan komunikasi yang lebih baik  demi semakin memajukan Satupena. []


*Hikmat Darmawan*
+62 813-1789-5812

*Mardiyah Chamim*
+62 811-945-912
0

ASUS OLED WRITING Competition

atau

Intellifluence

Intellifluence Trusted Blogger

Blogger Perempuan

Blogger Perempuan

Part of BloggerHub

Total Absen


Pengikut